Python: Variabel pada Python

Secara umum, variabel adalah suatu nilai yang nilainya dapat berubah-ubah (wikipedia). Contohnya, ada sebuah variabel berat badan. Variabel ini dapat kita ubah nilainya sesuai dengan kondisi, misal pada kondisi tertentu berat badan = 10 kg. Artinya variabel berat badan memiliki nilai 10 kg. 

Berdasarkan contoh di atas, variabel juga dapat diartikan sebagai sesuatu yang memiliki atau mengandung nilai tertentu. Variabel berat badan memiliki nilai 10 kg. Ada juga variabel tinggi badan yang misal mengandung nilai 100 cm, dan sebagainya.

Pada python, variabel diartikan sebagai penyimpan nilai. Pengertian tersebut mirip seperti variabel berat badan pada contoh di atas yang menyimpan nilai 10 kg. Agar lebih jelas, berikut ini adalah contoh beberapa variabel pada python yang mengandung suatu nilai.

a = 10
b = 5.12
c = "sehat"

Pada contoh di atas, terdapat 3 buah variabel yaitu a, b, dan c yang masing-masing menyimpan nilai tertentu. Variabel a memiliki nilai bilangan bulat 10, variabel b memiliki nilai bilangan asli 5.12. Kenapa harus dibedakan antara bilangan bulat dan bilangan asli? Karena kedua nilai tersebut memiliki jenis yang berbeda dan penggunaannya di python pun akan berbeda.

Bagi yang belum terbiasa dengan programming, mungkin akan sedikit aneh dengan variabel c yang memiliki nilai berupa kumpulan huruf "sehat". Biasanya pada matematika, variabel hanya memiliki nilai berupa angka-angka bukan huruf.

Kumpulan huruf "sehat" yang terkandung pada variabel c disebut sebagai string, dan nilai ini bisa dimasukkan ke dalam variabel di python. Tidak hanya bilangan bulat, bilangan asli, dan string, variabel python mampu menampung berbagai jenis atau tipe data yang lain. Lebih jelasnya akan dibahas pada artikel selanjutnya.

Membuat Variabel pada Python

Pembuatan variabel biasa disebut sebagai deklarasi variabel. Proses tersebut dapat dilakukan dengan mudah pada python.

Biasanya, pembuatan variabel dimulai dengan menentukan tipe nilai yang akan dikandung oleh variabel tersebut, misal integer, bilangan real, atau string. Pada python, pembuatan variabel dapat dilakukan secara langsung menggunakan tanda (=), seperti contoh di bawah ini.

variabel_a = 10.1030
variabel_b = "programming"
variabel_c = True

Tidak peduli apakah nilai yang dimasukkan bertipe string hingga bolean, python akan mendeteksi tipe data yang dimasukkan kedalam variabel, kemudian membuat variabel tersebut dan secara otomatis menjadikan tipe variabel yang dibuat sesuai dengan nilai yang dimasukkan. Ini adalah salah satu keunggulan python sebagai bahasa pemrograman interpreter.

Aturan Penamaan Variabel Python

Biasanya variabel akan dinamakan sesuai dengan nilai yang dikandungnya untuk memudahkan pembacaan source code yang dibuat. Walaupun penamaan variabel pada python terbilang mudah, akan tetapi tetap ada beberapa aturan dalam membuat variabel. Aturan-aturan ini perlu dicermati agar tidak terjadi kesalahan saat melakukan penamaan variabel yang mengakibatkan  source code tidak dapat dijalankan.

Menurut w3schools  penamaan variabel pada python memiliki beberapa aturan berikut :

• Variabel hanya bisa diawali dengan huruf atau garis bawah (_)
• Variabel tidak dapat diawali oleh angka
• Variabel hanya bisa mengandung alfabet, nomor, dan garis bawah (_)
• Variabel bersifat case sensitif, variabel ANGKA dan angka diartikan sebagai 2 variabel yang berbeda walaupun memiliki huruf yang sama.

Berdasarkan aturan di atas, kira-kira seperti ini contoh variabel python yang valid dan tidak valid.

Valid
variabel = "string"
_variabel  = "string"
var_iabel = "string"
variabel2 = "string

Tidak Valid
var iabel = "string"
2variabel = "string"
var-iabel = "string"

Membuat Beberapa Variabel dalam Satu Baris

Pada contoh sebelumnya, pembuatan beberapa variabel dilakukan per baris. Untuk menyingkat penulisan source code, penulisan beberapa variabel dapat dilakukan dalam satu baris.

Variabel dengan nilai sama
variabel1, variabel2, variabel3 = "value"

Variabel dengan nilai berbeda
variabel1, variabel2, variabel3 = "value1", "value2", "value3"

Contoh di atas adalah deklarasi tiga buah variabel berbeda dalam satu baris. Jumlah tersebut hanya sebagai contoh, aslinya jumlah variabel yang dideklarasikan bisa berjumlah kurang atau lebih dari tiga tanpa batasan tertentu.

Untuk contoh pertama, nilai yang dimasukkan hanya satu, yaitu "value". Karena itu, variabel1, variabel2, dan variabel3 memiliki isi yang sama yaitu "value"

Sedangkan contoh berikutnya, terdapat tiga nilai yang dimasukkan, sama dengan jumlah variabel yang dibuat. Karena jumlah nilai yang dimasukkan sama dengan jumlah variabel yang dibuat, maka masing-masing variabel akan memiliki nilai yang berbeda. Nilai yang dimasukkan pada variabel adalah nilai yang memiliki urutan yang sesuai dengan urutan variabelnya.

variabel1 memiliki nilai "value1", variabel2 memiliki nilai "variabel2", dan variabel3 memiliki nilai "variabel3".

Pendeklarasian variabel seperti ini pada python hanya memiliki 2 pilihan. Jumlah value yang dimasukkan hanya satu, atau jumlahnya sesuai dengan jumlah variabel yang dideklarasikan. Apabila jumlah variabel dan value nya tidak sesuai, maka akan terjadi syntax error.

Operasi Matematika Menggunakan Variabel

Variabel yang sudah dideklarasikan dapat digunakan dalam operasi matematika seperti penambahan dan pengurangan. Dan seringnya, operasi matematika akan lebih mudah digunakan dan lebih fleksibel ketika nilai-nilainya sudah dimasukkan ke dalam variabel.

Operasi matematika tidak hanya dapat dilakukan pada variabel yang berisi angka-angka, tapi juga bisa pada variabel yang berisi huruf atau string. Walau tentu saja ada keterbatasan operator apa saja yang bisa digunakan untuk operasi matematika yang melibatkan variabel string.

Contohnya seperti ini:

Operasi Angka
a = 5
b = 3
c = 3
d = a + b - c

Operasi String
a = "nasi"
b = "kucing"
c =  a + b
print(c)

out: "nasikucing"

Untuk operasi angka, dapat digunakan seluruh operator yang biasa digunakan dalam operasi matematika. Sedangkan operasi string hanya bisa dilakukan menggunakan operator tambah (+) dan kali (*).

Seperti contoh kedua di atas variabel a = "nasi" ditambah variabel b = "kucing" disimpan dalam variabel c. Dimana variabel c memiliki nilai gabungan dari kedua variabel tersebut yaitu "nasikucing". Kenapa ga ada spasi? Karena hasil operasinya adalah murni karakter-karakter yang terkandung dalam variabel.

Pada variabel a maupun b tidak ada variabel spasi " ", sehingga hasilnya pun sama demikian. Untuk operator kali (*) pada string, hanya bisa dilakukan antara string dengan integer (bilangan bulat).

a = "bagus"
c = 3*a
print(c)

out: "bagusbagusbagus"

Operasi antara string dan integer akan menghasilkan string baru yang berisi karakter string sebanyak pengalinya. Pada contoh di atas variabel a = "bagus" dikalikan 3 dan disimpan pada variabel c. Sehingga variabel c bernilai "bagus" sebanyak tiga kali "bagusbagusbagus".

Operasi string pada contoh di atas wajib hukumnya untuk dikuasai jika ingin membuat source code python yang fleksibel.

Berbagi :